Tag: people
Titian Nusa Wakatobi
Kapal adalah wajah Wakatobi. Sebagai moda utama, kehidupan di kepulauan itu sangat tergantung dengan kapal. Kini wisata dan arus informasi menuntut perubahan.
Imaji Wakatobi Yang Tak Melulu Bahari (bag.2)
Merupakan lanjutan dari bagian pertama yang mengupas tentang Binongko dan Tomia. Di sesi ke dua ini membahas tentang Kaledupa dan Wangi-Wangi.
Imaji Wakatobi Yang Tak Melulu Bahari (bag.1)
Wakatobi terlalu lama bersandar pada bahari. Sementara daratannya yang penuh pesona masih menunggu untuk dijamah. Akankah sang pionir wisata laut berubah?
Sejenak Tilik Pembuatan Mie Lethek
Pernah tutup karena kalah bersaing dengan mi instan, pembuatan mi lethek yang masih tradisional ini kembali bangkit. Digemari tokoh kondang macam SBY dan Obama, serta didukung naiknya tren makanan organik dan faktor sejarah, pabrik bahan kuliner khas Yogyakarta itu mencoba mereguk kembali kejayaan. Proses produksi yang masih konvensional menjadi salah satu tantangan walau itu justru menarik bagi sejumlah kalangan.
Menyibak Sisi Kehidupan Melalui Environmental Portrait
Coba perhatikan foto-foto di halaman ini. Saya menghasilkan potret-potret tersebut dalam rangka penugasan dari klien maupun project pribadi. Harusnya anda bisa dengan mudah menebak apa profesi subyek dalam foto tersebut. Sekarang coba bandingkan jika foto tersebut diambil di sebuah studio foto dengan latar polos atau foto pemandangan artifisial layaknya foto-foto wisuda. Apakah anda masih bisa dengan mudah mengetahui pekerjaan si subyek foto? Nah, foto-foto ini bisa disebut sebagai environmental portrait.
Museum Multatuli, Dari Lebak Untuk Dunia
Rumah yang dibangun tahun 1923 tersebut terletak persis di muka Alun-Alun Rangkasbitung, Lebak, Banten. Pepohonan rindang di halaman depan membuat siapa pun betah duduk berlama-lama terutama kala panas siang menyengat. Bangunan kolonial sekaligus cagar budaya itu sesungguhnya adalah bekas tempat tinggal Wedana Rangkasbitung yang kini beralih fungsi menjadi Museum Multatuli.
Sejumput Kisah Negeri Daun Emas (bag. 2)
Sebelumnya: Sejumput Kisah Negeri Daun Emas (bag. 1)
Kahar Muzakir mungkin adalah sosok yang paling mafhum perkara tembakau Jember. Saya sempat bersua sesaat di pabrik cerutu miliknya di Jubung. Ia masih tampak gesit untuk ukuran usia 80 tahun. Suara berat dan gaya bicaranya menyiratkan pengalaman dan pengaruhnya yang besar.